Fun Job di "Bangi Kopitiam"

Sebelum-sebelumnya saya selalu menulis artikel tentang membuat sesuatu, tapi kali ini saya ingin berbagi pengalaman saya ketika menjalani hari-hari saya di luar negeri tepatnya negara jiran Malaysia. Awal kali saya datang ke Malaysia adalah ketika berusia 17 tahun, selepas lulus dari bangku SMA untuk bekerja sebagai kasir sebuah Restauran. Di Wangsa Maju Kuala Lumpur saya bekerja di sebuah kedai makan bernama "Bangi Kopitiam". Awal kedatangan saya disambut hangat oleh teman-teman dari Indonesia yang sudah lama bekerja di kedai tersebut. Rasa canggung dan takut karena pertamakali saya pergi keluar negeri seketika menghilang dengan adanya sambutan tersebut. Keceriaan dan kekeluargaan yang berada disekelilingku membuat waktu terasa cepat berlalu. Selama berada di kedai, saya dan teman-teman sering sekali bertemu dengan artis-artis Malaysia seperti Juliana Ibrahim, Serena, Kid Search, dan lainnya. Bahkan saya bersama yang lainnya ikut diambil gambar untuk majalah entrepreniur disana.
Selang 8 bulan, saya dipindah tugaskan ke bagian pusat kedai di daerah Bandar Baru Bangi, Selangor. Saya mendapatkan pengalaman untuk bekerja cepat dan harus ekstra menjaga kondisi saya karena disana lebih banyak pekerjaan dibandingkan dengan cabangnya di Wangsa Maju. Waktu kembali terasa begitu cepat, 2 bulan kemudian saya kembali ke cabang Wangsa Maju. Namun kedua kalinya di Wangsa Maju tidak bertahan lama karena 1 bulan kemudian saya dipindah tugaskan kembali ke daerah Port Dickson, Negri Sembilan Seremban yang merupakan Frend cast pertama kedai "Bangi Kopitiam". Dalam 2 bulan saya menjalani hari-hari yang luar biasa sebagai seorang pekerja restauran. Mungkin itu adalah pertama kalinya saya merasa sangat puas dengan hasil kerja saya. Setelah kondisi kedai baru stabil, saya kembali ke cabang Wangsa Maju Kuala Lumpur. Hanya beberapa bulan kemudian, kembali lagi saya dipindah tugaskan ke kedai Friend Cast yang baru di daerah Sungai Buloh Selangor.
Di Sungai Buloh lah saya mulai bisa menghela nafas lega untuk mengumpulkan barang-barang yang akan saya bawa pulang ke Indonesia. Cukup lama saya berada di Sungai Buloh hingga kepulangan saya ke Indonesia. Tawa dan tangis tentunya selalu menemani hari-hari saya sebagai pekerja restauran tersebut. Namun saya belajar banyak hal dari sini. Kekeluargaan, adalah hal yang sangat menentukan kehidupan diluar rumah kita. Karna kekeluargaan tersebut akan membuat kita nyaman dan kita akan semakin kuat dari hari kehari setelah melewati banyak hal. "Badai pasti berlalu" bukan? Lagi pula kita bisa mengetahui banyak hal yang baru seperti tempat-tempat khas negara lain. Saat liburan kerja saya bersama teman-teman menghibur diri dengan pergi ke tempat-tempat wisata seperti KLCC, Genting High Land, Port dickson beach, dan banyak lagi tempat lainnya.
Kini saya telah kembali ke Indonesia, semangat untuk terus maju tidak pernah lepas dari hatiku. Setelah 3 tahun menjalani hari-hari dengan bekerja, kini saya meneruskan pendidikan lanjutan sebagai Mahasiswa supaya bisa mencapai cita-cita saya dan terus berharap agar hari-hari yang akan datang harus lebih baik dari hari yang kemarin.
"Sekedar pesan untuk teman-teman pembaca sekalian, jangan pernah menyerah..... Masa depan yang lebih baik sedang menanti kita"....Chayooo ^_^